Online Public Access Catalog Library UIN Sunan Ampel

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Perpanjangan
  • Bebas Pustaka
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Epistemologi fikih kelautan Ulama Nusantara: konstruksi pemikiran Kyai Anwar Batang atas kehalalan kepiting

Artikel

Epistemologi fikih kelautan Ulama Nusantara: konstruksi pemikiran Kyai Anwar Batang atas kehalalan kepiting

Athoillah Islamy - Nama Orang; Zaimuddin - Nama Orang;

Penilaian

0,0

dari 5
Penilaian anda saat ini :  

Although crab is seen as an animal that has great benefits for the health of the human body, there are differences among scholars regarding the law of consuming it. This study intends to explore and identify the construction of Islamic legal thought by one of the Javanese coastal ulama in the 19th century AD regarding the legal status of the crab halal. The cleric in question is named Kiai Muhammad Anwar or who is often called Kiai Anwar Batang. This research is a qualitative research in the form of literature review. This Islamic legal research is included in the category of normative-philosophical Islamic law research. The data source is the Book of Aisyul Bahri by Kiai Anwar Batang, and various relevant scientific researches. The approach used is a philosophical approach to Islamic law by using a systems approach as proposed by Jasser Auda. This study concludes that the Islamic legal thinking of Kiai Anwar Batang regarding the halal status of crab is built on a universal interpretation of the legal message in verse 96 of the al-Maidah letter and is strengthened by various opinions of scholars regarding halal law for all types of aquatic animals. However, it does not stop at the approach to interpretation of the nas, Kiai Anwar Batang also conducts empirical research in the field with observations of the life of crab. He saw that crab is animal that can only live briefly on land, not animal that live in two realms (water and land). Therefore, it is halal for consumption.


Ketersediaan

Tidak ada salinan data

Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
J 370.5 Ino
Penerbit
Surabaya : Balai Diklat Keagamaan Surabaya., 2021
Deskripsi Fisik
hal. 14-25
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
1978-4953
Klasifikasi
370.5
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Inovasi Vol. 15 No. 1, Jan-Juni 2021
Subjek
Fikih
Kepiting
Info Detail Spesifik
https://bdksurabaya.e-journal.id/bdksurabaya/article/view/198
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Online Public Access Catalog Library UIN Sunan Ampel
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan memiliki aneka koleksi monograf dan serial, baik berupa fiksi atau non fiksi, dalam bentuk cetak dan digital. Koleksi monograf dan serial selain disajikan secara langsung juga disajikan secara online dalam format E-Book, E-Journal, dan Repository. Format sajian elektronik disuguhkan untuk memudahkan akses tanpa batas dari berbagai belahan dunia

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek


© 2022 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik